Jan 15, 2012

Bermalam di Hotel Ramah Alam


Apakah Anda berencana bepergian dalam waktu dekat ini? Baik untuk perjalanan liburan atau bisnis, dengan sedikit riset, Anda bisa menemukan hotel yang ramah lingkungan!

Banyak hotel yang kini melakukan segala hal demi bisa menerapkan prinsip 3 R: Reduce(mengurangi), Reuse(memakai kembali) dan Recycle (mendaur ulang). Cara yang sudah umum dilakukan adalah dengan mengumumkan pada para tamu bahwa mereka hanya akan membersihkan ruangan sesuai permintaan pelanggan; praktik ini bisa mengurangi jumlah cucian, tagihan listrik dan gaji pegawai kebersihan.

Hotel juga bisa meminta Anda untuk menggunakan kembali handuk Anda daripada harus menyediakan handuk baru dan mencucinya setiap hari. Di beberapa hotel Anda bahkan bisa menemukan kantung daur ulang khusus untuk sampah gelas, plastik dan alumunium yang bisa dengan digunakan oleh para tamu dan pegawai. Dengan tersedianya tempat khusus tersebut, proses daur ulang menjadi lebih mudah.

Hotel ramah lingkungan kini juga berada di garis depan program daur ulang. Penelitian mengungkapkan, 70% konsumen mematuhi peraturan hemat energi dan biaya yang diterapkan oleh hotel dan mereka bahkan membantu menyukseskan program ramah lingkungan ini. Pengelola hotel dan motel meletakkan kartu saran di setiap kamar untuk mendapat masukan dari pelanggan dan banyak yang sudah menerapkan ide-ide ramah lingkungan dari konsumen mereka.



Bagi hotel yang sering menjadi lokasi pertemuan atau pesta, mereka bisa menggunakan gula dalam gelas tuang dan krim dalam teko kecil sebagai ganti gelas dan krim dalam kantung kertas untuk mengurangi sampah. Di restoran dan tempat pertemuan, pengelola hotel juga bisa mengumumkan bahwa air hanya akan dituang sesuai permintaan pelanggan.

Banyak hotel yang juga sudah menggunakan alat-alat yang ramah lingkungan yang seringkali tidak disadari oleh pelanggan. Seperti alat yang mampu menghemat siraman air hingga 75% tanpa harus mengganggu fungsinya yang bisa mengurangi biaya utilitas. Juga alat pengatur pengisian tangki toilet dan alat kecil untuk mengatur laju air di shower yang bisa memberikan dampak besar pada lingkungan namun tidak disadari oleh mereka yang menginap.

Tempat-tempat menginap yang menerapkan prinsip hijau seperti ini layak untuk disinggahi. Dengan menginap di tempat-tempat yang ramah lingkungan, semakin banyak hotel yang menyadari bahwa kita, konsumen yang ramah lingkungan, semakin pintar memilih bahkan saat mereka jauh dari rumah.

Artikel ini diadaptasi dari tulisan Georgia Pulling dari New York City, AS.

0 comments: